Selasa, 07 Juni 2016
Namaku. Sejarahnya panjang soal nama itu. Sebelum punya karya aku sudah punya nama pena " IPEH EL-FISHY. No Problem suka-suka.com
 |
| Insert foto th 2015 |
Dulu aku lucu, karena tak tau diri. Kesadaran penuh ketika mengikuti perkaderan IPM. IPM oh kau sungguh luar biasa, bisa mengikat hatiku dengan begitu kuat. Kesadaran berTuhan secara menyeluruh aku dapatkan di IPM. Entah dengan yang lain. padahal secara religiusitas di IPM tidak terlalu kentara dan menjadi pokok utama.
Dulu Ketika mendapat materi tentang konsep diri aku selalu punya kopelan tersendiri soal aku diri yang menyebutkan kelamahan dan kelebihan diri kita. Dulu aku memang tidak sadar sama sekali tapi kemudian hidup harus naik kelas tidak boleh stagnan.
Kopelan yang aku buat sebagai berikut:
Tuliskan kelamahanmu minimal lima buah!
1. Tidak percaya diri
2. Mudah merajuk
3. Judes
4. Cerewet
5. Pemalas
6. Secara fisik kurus, bagiku adalah kelamahan
7. Latar belakang orangtua miskin, juga kelemahan
8. Tidak bisa bermotor
9. Sering flu dan batuk
10. Ingin menang sendiri
11. Boros
Tuliskan kelebihanmu minimal 5..!
1. Sopan
2. Jujur
3. Dermawan
4. Bisa bekerja dengan tim
5. Murah senyum
6. Taat beragama
7. Hormat dan patuh dg orangtua dan guru
8.Amanah
9. Penyayang
10. Kreatif dan inovatif
Sepertinya aku memang sudah lumayan tahu diri dengan menyadari kelebihan dan kekurangan. Senyumku itu bisa membuat meleleh kutub utara kata fans rahasiaku yang sedikit alay.
Sepertinya aku memang sudah lumayan tahu diri dengan menyadari kelebihan dan kekurangan. Senyumku itu bisa membuat meleleh kutub utara kata fans rahasiaku yang sedikit alay.
Ini sebenarnya soal Mobile. Karena aku dermawan maaka dari itu aku selalu menjadi sahabat angkot sejati. kemana-mana aku selalu diantar oleh sopir angkot. Jadi aku hampir paham semua lika-liku jalanan di kota Bengkulu ini. Aku bahagia, seandainya tidak ada pengguna angkot maka dari mana datangnya rezeki para sopir angkot?.
itulah keseimbangan hidup.
Jadi teringat dua dosen yang sangat keren dan zuhud . Namanya buya Salim B Pilli , beliau adalah dosel filsafat dan mengajar di tiga kampus, IAIN, Kampus II UMB dan Kampus I UMB. Setiap hari beliau harus pulang pergi via angkot. Bukan masalah yang besar baginya. Satu lagi adalah Mbak Roro kami memanggilnya. Kemanapun angkot adalah sahabat sejati baginya.
Aku bukan tidak mau belajar, tetapi selalu ada alasan itu hal yang satu itu. Jadilah miss wonder women para sahabatku yang jadi ojek pribadi opps... Bukan bermaksud begitu. Ada miss reni, Iin dan Marya. Sahabat setiaku ini selalu setia mengantarkan aku kemanapun mau.
Aku bukan tidak mau belajar, tetapi selalu ada alasan itu hal yang satu itu. Jadilah miss wonder women para sahabatku yang jadi ojek pribadi opps... Bukan bermaksud begitu. Ada miss reni, Iin dan Marya. Sahabat setiaku ini selalu setia mengantarkan aku kemanapun mau.