Ahad, 08 Mei 2016 Pukul
04.49 wib menjelang subuh.
Allah maha membolak-balikan hati
manusia.
Sungguh pesona pelangi di negeri
pahlawan seakan-akan telah pudar, rona-ronanya berpindah ke kota kecilku
sekarang. Apakah ini akan mengubah misi hidup tentang masa depan dipulau itu?.
Manusia hanya bisa berpasrah pada Allah semata. Harapan akan tetap menjadi
harapan, impian tetap menjadi impian namun manusia hanya berusaha Allah-lah
penentu segalanya.
Tuhan
menciptakan sekeping hati ini dengan perasaan lembut sebagai perempuan, meski
perempuan akarku begitu kuat dan kokoh. Tak goyah diterjang badai, memang diwaktu lain bisa layu dan pasrah, tak berdaya,
namanya juga perempuan.
Entah
mengapa jarak yang diciptakanya, rindu yang dibuatkanya , kasih yang terbina
semakin samar dan tak jelas adanya. Masih tak percaya bahwa ini semua harus
kandas begitu saja, hanya soal jarak?. Memang seharusnya aku lebih realistis.
Hidup bukan sekedar khayalan tetapi kenyataan. Meski dulu memang telah banyak
berjanji untuk bahagiakan diriku selamanya. Bagaimanakah dengan hatiku?. Aku katakan
bahwa aku tidak sakit sama sekali. Dulu hanya percaya bahwa jarak itu bukan
lagi persoalan georafi, psikologi, dan transportasi melainkan persoalan hati
jauh dekatnya. Sekarang aku juga percaya kasih yang semakin samar ini Allah akan
gantikan dengan yang kasat mata dan yang terindah.
Bersama Ipmawan/i PR IPM Al-Mubaarak |
Namun,
tidak ada rongga dada yang tergores, tidak ada luka yang mendera, kuncinya
hanya berpasrah kepada Allah saja. Yakini Allah akan gantikan jodoh yang lebih
baik.
Untuk
saat ini memang belum bisa dipahami mengapa hati ini mudah sekali terkesan
dengan orang yang mau belajar kebaikan, hijrah dijalanNya. Just simpati?.
Entahlah, susah dijelaskan. Tak mungkin jatuh hati?. Doaku mengutip doa Fatimah Az-Zahrah putri
Rasulullah SAW. “ Ya Allah sekiranya aku jatuh cinta, maka cintakanlah aku pada
seseorang yang melabuhkan cintaNya kepadaMu, agar bertambah kekuatanku untuk
mencintaiMu.”
Apakah
itu juga jawaban dari doa-doaku?. Wallahu ‘alam.
Yakinlah bahwa engkau adalah cintaku
yang kucari selama ini dalam hidupku dan hanya padamu ku berikan sisa cintaku
yang panjang dalam hidupku. Song by ungu band.