Jumat, 09 Oktober 2015
 |
| Maksudku bukan penulis kaligrafi ya bro |
Menulis itu Capek Bro.
Kalau aku terus mengeluh tentang menulis, sementara aku sebenarnya ada target, maka aku akan jauh tertinggal. Dan deadline tak akan berkesudahan, gakan jadi. Maka aku sendiri terkadang bingung dengan apa yang aku tulis. Lebih-lebih soal kualitas. itu yang bikin sakit hati. Maka ada beberapa hal yang aku sering lakukan untuk membuat tulisan lebih bermutu.
1. Membaca
so pasti, setiap orang yang menulis pasti dia adalah sorang yang pembaca, tapi kadang disini kita mudah terjebah. Karena tidak semua bacaan itu mutu. Maka kita harus pandai milah-milah bacaan, mana yang mutu mana yang gak.
2. Diskusi.
Ini juga seperti makanan wajib bagi seorang penulis. Karena dengan cara ini, kita jadi tahu apa pendapat, saran dan kritik temen-temen kita terhadap sesuatu. Kita boleh juga kog ngajukan pertanyaan-pertanyaan yang pingin kita ketahui, kayak wartawan gitu, wawancara. tapi ini lebih fokuskan pada tujuan awalnya ya.
3. Riset.
Penting banget, melakukan sesuatu dengan hanya mengetahui apa yang harus dilakukan tanpa mengetahui secara detail juga kadang jatuhnya malah gak berguna. Maka disarankan melakukan riset terlebih dahulu supaya hasilnya akurat.
4. Latihan
Siapapun, yang mau jadi penulis, memang perlu latihan untuk nulis. Siapapun, penulis gede sekaliber Dan Brown atau JK Rowling, mereka itu banyak berlatih menulis, gak ada deh yang namanya bakat alami. Kemampuan itu akan ada ketika kita mau dan mampu untuk mengasahnya. Bisa dicoba.
5. Doa
Aku rasa ini tidak kalah pentingnya. Manusia tanpa Tuhan apa jadinya. dan Doa merupakan bagian dari keberTuhanan manusia, kebutuhan manusia terhadap sang penciptaNya. Jadi balik-balik harus selalu sabar, ikhlas tawakal sama Tuhan. Kalau dari sekian tips itu kalian malas ya banyak-banyak berdoa semoga Tuhan mencabut rasa malas dari otak kepala kita.
Sekian tips yang aku lalui untuk mencapai target sebagai penulis. Ya penulis apapun itu.